Minggu, Mei 03, 2009

May Day (Hari Buruh)

May Day ( 1 May 2009 ) , buruh semakin terpuruk krisis global di Amerika semakin membuat buruh tak memiliki daya tawar karena dihantui oleh isu efisiensi (PHK) perusahaan akibat krisis global.

Multi Tasking - Out Sourcing - Regulation yang digagas oleh kaum kapitalis2 dunia telah merambah Indonesia dan makin terasa dampaknya.
Tahun 2004 Ketika kami bertemu dengan serikat pekerja malaysia , mereka bertutur, bahwa isu global di asia tenggara agar mendapat upah buruh yang murah para kapitalis mensyaratkan 3 hal diatas.

1. Multi Tasking

Adalah upaya para kapitalis meng "optimalkan" (eksplotasi) tenaga para buruhnya sehingga tidak diperlukan lagi tenaga buruh tambahan yang akan berdampak "biaya" (mengurangi profit) bagi usahanya.
Mereka berharap 1 orang buruh bisa menyelesaikan pekerjaan 3 orang atau lebih, sehinga mereka bisa "saving" biaya 2 orang buruh.

2. Out Sourcing

Adalah upaya kedua bila "optimalisasi" buruh sudah dirasa maksimal , maka boleh ditambah tenaga buruh lainnya dengan cara melakukan kontrak kerja terhadap badan/perusahaan yang menyediakan tenaga kerja untuk pekerjaan tertentu. Tentunya para kapitalis akan memilih perusahaan/badan penyedia tenaga kerja dengan upah buruh yang lebih murah. Selain mendapat keuntungan upah buruh yang rendah, mereka juga terbeas dari kewajiban membayar tunjangan kesehatan, pensiun dsb nya.

3. Regulation

Agar ke-2 tujuan mereka tercapai , bahkan juga tujuan-tujuan lainnya mereka aktif melobi parlemen/legislatif maupun eksekutif agar dikeluarkan undang-undang/regulasi yang menudukung keinginan mereka dengan iming-iming , mereka akan membenamkan uangnya dan membuka lapangan pekerjaan dinegara yang memenuhi keinginan mereka.

Bahkan untuk mencapai tujuan ini tak jarang mereka menggunakan para akademisi/profesional sebagai alat pembuat logika ilmiah yang tak terbantahkan oleh legislatif maupun eksekutif. Dengan modal yang un-limited hal ini sudah mulai terlihat hasilnya.

Dan dalam jangka panjang akan menjadi bom waktu yang sewaktu-waktu akan meledak , yang pada gilirannya pemerintah akan menanggung dan membersihkan efek negatif dari kerakusan para kapitalis, sementara mereka dengan mudah terlepas dari tanggung jawab dan melenggan pergi , seraya membenamkan modalnya di tempat yang baru.

Depok 03052009

Tidak ada komentar:

Posting Komentar